Jose Mourinho Kenang Sosok Diogo Jota: Pria yang Baik, Seorang Pejuang

Kabar duka atas wafatnya Diogo Jota mengguncang dunia sepak bola. Banyak pihak menyampaikan rasa kehilangan, termasuk pelatih kawakan asal Portugal, Jose Mourinho. Dalam wawancaranya usai mendengar kabar meninggalnya Jota, Mourinho tidak mampu menyembunyikan kesedihannya. Ia menyampaikan penghormatan terakhirnya kepada sang pemain yang pernah ia pantau sejak usia muda.

“Diogo bukan hanya pemain hebat, tapi dia juga pria yang baik, rendah hati, dan pekerja keras. Dia adalah seorang pejuang sejati di dalam dan luar lapangan,” ungkap Mourinho dengan suara parau.

Mourinho dikenal sangat dekat dengan para pemain Portugal, terutama mereka yang berkembang pesat di Liga Primeira atau Liga Inggris. Diogo Jota, yang memulai kariernya di Pacos de Ferreira sebelum bersinar di Wolverhampton dan kemudian Liverpool, adalah salah satu dari generasi emas yang membuat Portugal disegani di pentas internasional.

“Saya masih ingat pertama kali melihatnya bermain di level junior. Energinya, determinasi, dan sikap pantang menyerah langsung mencuri perhatian saya,” kata Mourinho.

Menurut Mourinho, Jota adalah tipe pemain yang selalu memberikan segalanya di atas lapangan, namun tetap rendah hati ketika berada di luar lapangan. “Dia bukan hanya mencetak gol atau berlari tanpa henti. Dia juga membuat rekan-rekannya bermain lebih baik. Sosok seperti dia langka,” tambahnya.

Selain kontribusinya untuk klub, Jota juga menjadi bagian penting dalam tim nasional Portugal. Keberaniannya dalam menembus lini pertahanan lawan dan kemampuannya membaca permainan menjadikannya aset berharga bagi tim.

Mourinho pun berharap kepergian Jota bisa menjadi pengingat bagi banyak orang akan pentingnya menghargai waktu dan orang-orang di sekitar kita. Ia mengakhiri pernyataannya dengan pesan menyentuh, “Kami kehilangan lebih dari sekadar pemain sepak bola. Kami kehilangan pribadi yang luar biasa. Semoga keluarga dan orang-orang terdekatnya diberi kekuatan.”

Sosok Diogo Jota kini telah tiada, namun warisan semangat juangnya dan kenangan akan kebaikannya akan terus hidup di hati para penggemar dan insan sepak bola. Dunia sepak bola tidak hanya kehilangan seorang pemain, tetapi juga kehilangan seorang manusia luar biasa.

Baca Juga: Jadwal dan Daftar Tim yang Lolos Semifinal Piala Dunia Antarklub 2025

Kabar duka atas wafatnya Diogo Jota mengguncang dunia sepak bola. Banyak pihak menyampaikan rasa kehilangan, termasuk pelatih kawakan asal Portugal, Jose Mourinho. Dalam wawancaranya usai mendengar kabar meninggalnya Jota, Mourinho tidak mampu menyembunyikan kesedihannya. Ia menyampaikan penghormatan terakhirnya kepada sang pemain yang pernah ia pantau sejak usia muda. “Diogo bukan hanya pemain hebat, tapi dia…